Mata Kuliah Malakologi* (2 SKS)

Deskripsi Mata Kuliah :


Mata kuliah ini membahas konsep keanekaragaman, cirri-ciri morfologi, klasifikasi dan ekologi moluska, yang meliputi Kelas Aplacophora, Monoplacophora, Polyplacophora, Scapopoda, Gastropoda, Bivalvia, dan Cephalopoda. Selain itu, mata kuliah ini juga mengulas tentang manfaat moluska bagi kehidupan dan metode penelitian tentang moluska. Materi disampaikan dengan pendekatan student centered dalam kegiatan praktik dan tugas yang diberikan dalam bentuk proyek penelitian yang dilakukan mahasiswa secara jujur dan mandiri.


Capaian Mata Kuliah :


  1. Meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius dalam pembelajaran malakologi
  2. Mengembangkan karakter mandiri dan jujur dalam melaksanakan pembelajaran malakologi
  3. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang malakologi, berdasarkan hasil analisis informasi dan data
  4. Menguasai konsep-konsep terkait malakologi.
  5. Mampu mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang malakologi untuk melakukan penelitian dalam upaya memecahkan masalah di masyarakat dan pengembangan ilmu dengan berbasis literasi.


Sumber Rujukan :
    1. Ambarwati R & Trijoko, 2010. Morfologi Fungsional Kerang Batik Paphia undulata (Bivalvia: Veneridae). Berk. Penel. Hayati 16(1): 83–86
    2. Ambarwati R & Trijoko, 2011. New Record of Two Mactrid Bivalves (Bivalvia: Mactridae) from Indonesia Indonesia. Treubia ; 42: 1-8.
    3. Ambarwati R & Trijoko, 2015. Morfologi Fungsional Kerang Batik Paphia undulata (Bivalvia: Veneridae). Berk. Penel. Hayati 16(1): 83–86
    4. Ambarwati, R., & Faizah, U. 2017. Colour and Morphometric Variation of Donacid Bivalves from Nepa Beach, Madura Island, Indonesia. Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education , 9(3), 466-473.
    5. Beesley P.L., Ross G.J.B & Wells A. (eds), 1998. Mollusca: The Southern Synthesis Fauna of Australia Vol 5 Part A . CSIRO Publishing, Melbourne
    6. Beesley P.L., Ross G.J.B & Wells A. (eds), 1998. Mollusca: The Southern Synthesis Fauna of Australia Vol 5 Part B. CSIRO Publishing, Melbourne
    7. Heryanto, Marsetiowati R., Yulianda F., 2006. Metode Survei dan Pemantauan Populasi Satwa, Seri Siput dan Kerang . Cibinong: Bidang Zoologi, Pusat Penelitian Biologi-LIPI.
    8. Marwoto, R.M., dan Shintosari A.M., 1999. Pengelolaan Koleksi Moluska Dalam: Suhardjono YR (Ed). Buku Pegangan Penanganan Koleksi Spesimen Zoologi. Puslitbang Biologi – LIPI
    9. Pechenik, J.A., 2005. Biology of the Invertebrates , 5th edition. New York: McGraw-Hill International.
    10. Rahmasari, T., Purnomo, T., & Ambarwati, R. 2015. Diversity and abundance of gastropods in Southern Shores of Pamekasan Regency, Madura. Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education , 7 (1), 48–54.
    11. Rochmawati, I., Ibrahim, M., & Ambarwati, R. 2015. Antibacterial activities of extracts of razor clams ( Solen sp.) and windowpane oyster ( Placuna placenta ). Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education , 7 (2), 128–135.

© 2024. Develop BY PPTIx UNESA TEAM