Matakuliah ini membahas tentang urgensi BK pada jenjang sekolah menengah, melakukan asesmen kebutuhan pada jenjang sekolah menengah, menerapkan layanan BK berdasarkan hasis asesmen kebutuhan hingga mampu melaksanakan layanan BK pada jenjang Sesuai dengan metode atau teknik yang dipilih. Perkuliahan dilaksanakan dengan cara hybrid learning . Metode pembelajaran yang dilaksanakan adalah problem based learning dan project based learning

• Menguasai konsep pendidikan, psikologi, dan penelitian dalam melandasi pelayanan bimbingan dan konseling

  • Mampu melaksanakan layanan bimbingan dan konseling dengan memilih metode, teknik, dan multimedia yang relevan serta memperhatikan kebutuhan sasaran layanan yang berasal dari keberagaman sosial budaya

1. Gibson R.L. & Mitchel M.H. 1986. Introduction to Counseling and Guidance . New York: Macmillan Publishing Company.

2. Kemdikbud. 2016. Pedoman Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah . Jakarta: Kemdikbud.

3. Kemdikbud. 2016. Panduan Operasional Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling di Sekolah . Jakarta: Kemdikbud.

4. Prayitno dan Erman Amti. 2004. Dasar- dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rineka Cipta.