Mata Kuliah Manajemen SDA dan Lingkungan (2 SKS)
Matakuliah ini mengkaji tentang karakteristik SDAL dan pengelolaannya sebagai dasar pemecahan berbagai permasalahan terkait sumberdaya alam dan lingkungan di Indonesia. Kajian juga mencakup kondisi riil, pola pemanfaatan, problematika, sumberdaya dan lingkungan saat ini, serta berbagai alternatif pengelolaan yang menunjang penguatan konsep pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan berbasis kearifan lokal untuk meningkatkan lifeskill sebagai dasar dalam meletakkan jiwa Bioecopreneurship. Matakuliah ini disajikan secara teori dan penugasan.
1. Mampu menguasai teori-teori dan aplikasi dibidang Manajemen Sumberdaya Alam dan Lingkungan (melalui pemanfaatan teknologi informasi) untuk diterapkan dan berinovasi dengan memanfaatkan kearifan lokal pada berbagai lingkungan
2. Mampu berfikir sistematis dan terampil memanfaatkan pengetahuannya sesuai etika untuk membuat rekomendasi dalam menerapkan Manajemen Sumberdaya Alam dan Lingkungan untuk pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan yang berkelanjutan
3. Mampu mengkomunikasikan ide kreatif dan inovatif dalam penerapan konsep dan prinsip ekologi untuk pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan yang berkelanjutan berbasis kearifan lokal
4. Mampu menginspirasi dan memotivasi masyarakat dalam mengimplementasikan konsep dan prinsip manajemen sumberdaya alam dan lingkungan melalui konsep bioecopreneurship untuk mewujudkan masyarakat mandiri
5. Mampu menerapkan konsep dan prinsip manajemen sumberdaya alam dan lingkungan dalam upaya pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan berbasis kearifan lokal sebagai wujud rasa tanggungjawab dan cinta tanah air sesuai budaya dan karakter bangsa.
1. Anonim. 1990. Undang-undang No:5 tentang Konservasi Sumber Daya Alam . Jakarta.
2. Anonim. 2009. Undang-undang No: 32 tahun 2009 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup . Jakarta.
3. Bockstael, N.E., A.M. Freeman, R.J. Kopp. P. R. Portney, and V.K Smith. 2000. On measuring the economic values for nature. Environmental Science and Technology , 34(8): 1384-1389. http://pubs.acs.org/cgi- bin/article.cgi/esthag/2000/34/i08/pdf/es990673l.pdf.
4. Carson, R.T. 2000. Contingent valuation: a user’s guide. Environmental Science and Technolog y 34(8) 1413-1418. http://pubs.acs.org/cgi- bin/archive.cgi/esthag/ 2000/34/i08/pdf/es990728j.pdf.
5. Edward I. Newman. 2007. Applied Ecology and Enviromental Management. England: Blackwell Publishing.
6. Guy. R. McPheron and Stephen DeStefano, 2013. Applied Ecology and Natura Resourche Management . Cambridge University Press.
7. Kilgore, M.A., S.A. Snyder, J.M. Schertz, and S.J. Taff. 2008. The cost of acquiring public hunting access on family forests lands. Human Dimensions of Wildlife 13(3):175-186. http://www.informaworld.com /smpp /content~ content = a793183468~d b=all~order=page.
8. Luciano M. Verdade, Maria Carolina Lyra-Jorge, Carlos I. Piña (eds.). 2014. Ecology and A pplied E nvironmental S cience . CRC Press.
Sven E. Jørgensen, Liu Xu, Robert Costanza. 2010. Handbook of Ecological Indicators for Assessment of Ecosystem Health , Second Edition (Applied Ecology and Environmental Management) [2 ed.]
© 2025. Develop BY PPTIx UNESA TEAM