Mata Kuliah Pengembangan Bahan Ajar (2 SKS)
Deskripsi Mata Kuliah :
Mata kuliah yang dirancang untuk mengkaji, menganalisis, mengembangkan dan menghasilkan bahan ajar yang inovatif. Pembahasan aspek-aspek bahan ajar, meliputi peran dan jenis, prosedur pengembangan, dan cara pemanfaatannya dalam proses pembelajaran. Pengembangan bahan ajar dengan memanfaatkan konsep penyusunan buku ajar melalui kegiatan pertemuan kelas dan dipresentasikan dalam diskusi kelas untuk menghasilkan prototipe buku ajar seni budaya sekolah.
Mata kuliah yang dirancang untuk mengkaji, menganalisis, mengembangkan dan menghasilkan bahan ajar yang inovatif. Pembahasan aspek-aspek bahan ajar, meliputi peran dan jenis, prosedur pengembangan, dan cara pemanfaatannya dalam proses pembelajaran. Pengembangan bahan ajar dengan memanfaatkan konsep penyusunan buku ajar melalui kegiatan pertemuan kelas dan dipresentasikan dalam diskusi kelas untuk menghasilkan prototipe buku ajar seni budaya sekolah.
Capaian Mata Kuliah :
Pengetahuan: Mahasiswa mampu merancang dan menyusun bahan ajar yang berorientasi pada pengembangan dimensi pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai dengan perkembangan peserta didik pada pembelajaran seni budaya berdasarkan aspek Keterampilan: Mahasiswa mampu menunjukan kinerja dalam pengembangan bahan ajar yang memiliki muatan pembelakjaran seni budaya pada aspek Sikap: Mahasiswa mampu memiliki komitmen dan tanggungjawab dalam melaksanakan dan mengembangkan bahan ajar untuk keperluan proses pembelajaran
Pengetahuan: Mahasiswa mampu merancang dan menyusun bahan ajar yang berorientasi pada pengembangan dimensi pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai dengan perkembangan peserta didik pada pembelajaran seni budaya berdasarkan aspek Keterampilan: Mahasiswa mampu menunjukan kinerja dalam pengembangan bahan ajar yang memiliki muatan pembelakjaran seni budaya pada aspek Sikap: Mahasiswa mampu memiliki komitmen dan tanggungjawab dalam melaksanakan dan mengembangkan bahan ajar untuk keperluan proses pembelajaran
Sumber Rujukan :
1. Krathwohl, David R. 2002. A Revision of Bloom’s Taxonomy: An Overview . Theory into Practice, (41) 4:212-26 . 2. Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar . Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. 3. Campbell-Smith, Shandy, dkk. 1994. Penulisan Bahan-Bahan Pelajaran Jakarta: Depdikbud . 4. Wahyudin, Dinn & Kartawinata, Handy. 1998. Penulisan Bahan Ajar . Jakarta: Depdikbud 5. Wijaya, Cece; Djadjuri, Djadja & Rusyan, Tabrani. 1990. Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pengajaran . Bandung: Rosdakarya
1. Krathwohl, David R. 2002. A Revision of Bloom’s Taxonomy: An Overview . Theory into Practice, (41) 4:212-26 . 2. Depdiknas. (2006). Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar . Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. 3. Campbell-Smith, Shandy, dkk. 1994. Penulisan Bahan-Bahan Pelajaran Jakarta: Depdikbud . 4. Wahyudin, Dinn & Kartawinata, Handy. 1998. Penulisan Bahan Ajar . Jakarta: Depdikbud 5. Wijaya, Cece; Djadjuri, Djadja & Rusyan, Tabrani. 1990. Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pengajaran . Bandung: Rosdakarya
© 2025. Develop BY PPTIx UNESA TEAM